spertiii itulaah manusia,,
ketika dia tergoda,,
dia akan menawarkan berbagai alasan untuk menutupi nafsunya yang tak terelakkan,,
seandainya dia tau ada *teman yg melirik hidupnya~
jika ia masih teguh dngan alasan2 'sampahnya'..
maka mungkin sang teman akan berucap *selamat tinggal dunia atas keegoisan nafsunya*~
detik menghembuskan nafasnya~
jarum jam mendentingkan namanya~
dalam bait senja ia meniupkan ruhnyaa~
sadarkah ia sudah harus tenggelam tak bernyawa?
ketika putaran hidup berputarr,,
dan dia trus merasa durja adalah bahagia~~
aku sang pujangga akan menyatakan.....
*pergi dari hidupnya~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar